Jumat, 23 September 2011

Festival Paduan Suara Inkulturasi Gereja



Seluruh jemaat datanglah.......
Menuju altar Tuhan Allah...
Alunkanlah lagu pujian...
Kita puji kebesaranNya....


            Demikian penggalan syair lagu inkulturasi gereja yang dinyanyikan oleh kelompok paduan suara SDK Maria Fatima III dalam Festival Paduan Suara Inkulturasi Gereja yang dilaksanakan pada hari Minggu, 18 September 2011 di Gereja Katolik Santo Yusup Jember. Dengan semangat membara dan penjiwaan yang mendalam, mereka mampu membawakan lagu dengan baik.
                 Inkulturasi merupakan salah satu cara yang dapat memungkinkan adanya relasi timbal balik antara liturgi dengan berbagai bentuk religiositas populer. Menurut Anscar J. Chupungco, inkulturasi merupakan perpaduan dua budaya berbeda sedemikian rupa sehingga menghasilkan satu budaya baru yang kristiani. Dalam inkulturasi ini terjalinlah kontak antar budaya yang ada sehingga mereka saling memperkaya.

                   Festival pada tahun ini diikuti oleh 19 kelompok paduan suara yang ada di Paroki Santo Yusup Jember. Mereka terditri dari 15 kelompok dari Wilayah, 2 kelompok dari Stasi, dan 2 kelompok paduan suara anak-anak ( SDK Maria Fatima  dan SDK Maria Fatima III ).
Kelompok Paduan Suara SDK Maria Fatima III berpose sebelum tampil.....
                 Lagu-lagu inkulturasi gereja ini merupakan wujud bersatunya gereja dengan daerah setempat. Kekayaan budaya yang dimiliki setiap daerah diwujudkan dalam bentuk lagu-lagu gereja tanpa meninggalkan aspek budaya dan liturgi. inilah salah satu keunggulan lagu-lagu inkulturasi gereja.
Paduan Suara SDK Maria Fatima III berkesempatan menyanyikan lagu inkulturasi dari Betawi berjudul SELURUH JEMAAT, DATANGLAH karya Marsianus. Peserta lain juga menampilkan lagu-lagu inkulturasi dari berbagai daerah mulai dari Jawa, Madura, Bali, Batak, Timor, Mandarin, dan lain-lain....
PS SDK Maria Fatima III in action......
               Dalam fesitval ini, Paduan Suara SDK Maria Fatima III Jember berhasil menyabet predikat kategori Terbaik 1 disusul predikat Terbaik 2 diraih oleh Paduan suara SDK Maria Fatima ( Jl. Kartini ). Puji Tuhan....... Semoga predikat ini tidak hanya disandang ketika festival, tetapi tetap terbaik dalam pelayanan dan keterlibatan dalam perayaan liturgi di gereja, tetap terbaik di mana saja.
Menyanyi dengan baik adalah sama dengan berdoa dua kali.........

Di bawah ini beberapa gambar yang berhasil diabadikan oleh penulis :
Paduan Suara Wilayah XI melantunkan  KERIG LAMPIT
Penampilan paduan suara Wilayah XV....

Kostum dan penampilan wilayah 2
Paduan Suara dari Stasi Kalisat
dengan paduan suara, nama Tuhan semakin dimuliakan......